Rabu, 28 Oktober 2015

Ala Bisa Karena Biasa.

Ala bisa karena biasa. Hmm? kalimat inilah yang sering diucapkan orangtua, guru, dosen bahkan anak-anak muda sekalipun. Biasanya kalimat ini digunakan untuk memberikan motivasi atau masukan kepada orang yang sedang terpuruk dalam kegagalan, kemalasan, dan ketidak sanggupan dan lain-lain. Sebagai muslim kita harus menerapkan kalimat "Ala Bisa Karena Biasa" sebagai contoh ketika kita ingin mengubah penampilan diri yang awalnya berantakkan karena malas untuk merapikan diri, maka langkah awal yang kita lakukan adalah biasakan dulu untuk merapikan diri seperti sisir rambut secara rutin, jika sebelumnya kita jarang bahkan gak pernah menyisir rambut maka lama kelamaan jika kebiasaan baik ini terus kita lakukan ketika kita tidak melakukannya berasa ada yang kurang dalam diri kita. Mengapa?

Selasa, 20 Oktober 2015

Bersyukur Jadi Muslim 2

"Sesungguhnya agama (yang diridhoi) disisi ALLAH hanyalah Islam" (QS. Ali Imron 19)
Dalam penerapan Islam itu sendiri emang sih banyak yang bilang sulit. Why? yaa. karena gak biasa jadinya ngerasa aneh. Banyak kalangan pemuda muslim yang minder menunjukkan identitasnya sebagai muslim. Jadinya ikut gabung dengan temen-temen yang pergaulannya gak Islami. Yang awalnya gak merokok jadi ikutan merokok dikit-sedikit lama-lama jadi bukit, terus, eh keterusan sampe pake narkotika. Kan ini jadi permasalahan yang sangat kompleks bagi negeri ini, yang seharusnya para pemuda menjadi generasi yang membanggakan malah terjerumus dalam kehancuran.
"Orang itu tergantung pada agama kawannya, maka hendaknya setiap diri kalian berhati-hati dalam memilih teman" (HR. Ahmad)
Sekarang banyaklah tontonan-tontonan yang gak bisa dijadikan contoh. Seperti "Anak Jajanan"

Jumat, 16 Oktober 2015

Bersyukur Jadi Muslim

Apapun yang kita rasakan, sekecil apapun hasil yang kita peroleh dari usaha kita yang besar semua itu haruslah kita syukuri. Banyak orang yang tidak lebih beruntung dari kita mereka bersyukur. Emang sih manusia itu seneng banget berkeluh kesah, jadi gak heran banyak umat Islam menggadaikan keislamannya untuk kehidupan dunia yang sementara. 
Ingat ya !
Nikmat terbesar umat muslim adalah menjadi muslim itu sendiri. Jika ada diantara kita nggak bersyukur menjadi seorang muslim, maka inilah musibah terbesar. Saat umat muslim dunia sedang memperjuangkan tegaknya syariat Islam malah ada diantara kita yang boro-boro untuk memperjuangkan Islam, bangga terhadap Islam itu sendiri saja TIDAK. 

Mengapa kita harus bersyukur menjadi muslim?
Karena, belom tentu kita akan dihidayahi oleh ALLAH untuk menjadi muslim jika kita terlahir sebagai non muslim. Islam itu gak hanya sholat, puasa, zakat, haji aja bro, tapi lebih dari itu. Islam punya semua solusi dari setiap permasalahan hidup mulai dari bangun tidur sampae tidur lagi semua diatur oleh Islam. Hebat gak TUh ?' Rugi banget deh jika kita gak menerapkan Islam sebagai solusi untuk setiap permasalahan. 

footerku


Kamis, 15 Oktober 2015

DOSA yang Dianjurkan

Kalo denger kata dosa, pasti terbesit dalam benak kita tentang siksa, adzab, neraka wiiih pokoknye yang angker-angker daaahh. Sebenernya dosa tu apaan ya? Ehmmm…Dalam KBBI dosa tu artinya “perbuatan yang melanggar hukum Tuhan atau agama“. EEiiittss santai mblo pada kesempatan ini saya gak akan membahas tentang dosa, adzab dan siksa apalagi NERAKA..

Lengah Ku


Hingga kini, aku hnya mampu mengatakan hal yang tak juga bisa membuat ku bangkit. Satu cerita, kamu yg selalu mencoba membuat ku bangkit dari keterpurukan ini, iya” aku terima dengan senang namun semuanya itu berpengaruh hanya dalam catatan pendek. Aku berjalan dengan kepayahan ini, menyapu keringat yang bercucuran di dahi berkat pikir ku yang selalu banding dan membandingkan diriku dengan mereka sampai aku sendiri  yang menutup jalan itu. Aku mengerti bahasa ku ini, namun aku tak yakin banyak yang mengerti dengan ini. Ku rasa ini lah salahnya .. aku terus menatap kedepan berharap bisa  berjalan dengan satu arah, walau payah selalu ku berjalan. Jika saat dulu, sebelum menatap kedepan ku liat sisi kanan dan kiri ku, mungkin aku kan mendapati jalan lain untuk sampai kedepan, tapi kini aku merasa hanya berputar2.

iya ! aku bergerak
tapi,, ku rasa tetap tak beranjak
harap ku., dengan yg ku dapat saat ini mampu menggebrak
apa yg selama ini ku cari dan membuatnya menjadi tambak